Minggu, 30 Januari 2011

Tentara Juga Manusia :)

Tentara juga Manusia punya rasa punya hati jangan samakan dengan pisau belatiiiiiii

Patroli Udara yang Ergonomics dan Eco-friendly 


Tentara juga butuh tidur :D


Akibat budget persenjataan dipotong .... liat yang dilingkari :D

Tak ada kuda keledai pun jadi! :D

Calon Pilot cukup latih terbang pake beginian hehehe

Bike ToWar 





Swindon, adalah sebuah kota kecil yang berjarak sekitar dua jam berkendara dari London, dimana seorang anak bangsa, Dr Subchan, menjadi pembicaran pada tahun 2008 di Inggris. Peneliti di Cranfield University, Shrivenham Campus di Oxfordshire, Inggris, bersama timnya dinyatakan sebagai pemenang Minister of Defense (MoD) Grand Challenge, Bahkan, Departemen Pertahanan Inggris berminat mengembangkan robot dan piranti ciptaan timnya.
Subchan dan timnya menyingkirkan 6 tim lainnya yang masuk kualifikasi ke final kompetisi MOD's Grand Challenge dari total 23 tim peserta.


Subchan, pria yang lahir dan besar di Jombang, Jawa Timur, itu bersama Team Stellar mengembangkan Saturn (Sensing and Autonomous Tactical Urban Reconnaissance Network).



Saturn menggunakan sistem terpadu berupa satu perangkat yang bisa terbang tinggi dan satu mini Unmanned Aerial Vehicle (UAV) serta Unmanned Ground Vehicle (UGV) dengan sebuah stasiun kontrol pengolah data visual, termal dan sensor radar.  ”Robot ini bisa menggantikan manusia untuk mengintai kekuatan dan posisi musuh, tanpa berisiko terlihat atau diketahui lawan,” jelas Subchan yang lulusan Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya (ITS) jurusan matematika 1994 itu.

Sumber : http://ww.its.ac.id/berita.php?nomer=4924
                 http://fadlyfauzy.blogspot.com/2011/01/robot-perang-indonesia-yang-dikagumi.html